Pendidikan jasmani ditujukan untuk mengembangkan kualitas fisik seseorang, memperkuat kesehatannya, dan ini penting untuk pembentukan generasi yang sehat.
Tujuan pendidikan jasmani
Tujuan dari pendidikan semacam itu adalah pengembangan fisik seseorang yang maksimum, peningkatan keterampilannya, membesarkan kualitas moral. Untuk mencapai tujuan ini, perlu untuk menyelesaikan semua tugas yang ditetapkan.
Tugas pendidikan jasmani
Tugas-tugas utama diidentifikasi dalam kelompok-kelompok berikut:
- Kebugaran:
- pengembangan keterampilan fisik;
- pengerasan;
- pengembangan kualitas estetika (postur yang indah, budaya gerakan).
- pembentukan kualitas motorik;
- mendapatkan pengetahuan baru.
- pengembangan kualitas pribadi (daya tahan, disiplin, rasa kolektivisme);
- pengembangan kemampuan mental (memori, perhatian);
- dibesarkan keterampilan higienis, kebiasaan swalayan.
Semua tugas di atas dari pendidikan jasmani harus dipecahkan dalam suatu hubungan.
Sarana pendidikan jasmani
Untuk mencapai tujuan pendidikan jasmani, sarana digunakan:
- Latihan fisik.
- Pengerasan tubuh.
- Cara higienis (sesuai dengan rezim saat itu).
- Tugas dan sarana pendidikan jasmani dirancang untuk mencapai tujuan utama - pendidikan generasi yang kuat dan sehat!
Tugas pendidikan jasmani anak prasekolah
Periode sebelum kehadiran di sekolah paling optimal untuk mencobai anak, menguasai keterampilan yang diperlukan. Pelatihan fisik meningkatkan kerja sistem vital. Di antara tugas-tugas pendidikan jasmani anak-anak prasekolah adalah sebagai berikut:
- Wellness (pengerasan, pembentukan postur yang tepat, perkembangan kecepatan, daya tahan).
- Pendidikan (pengembangan minat dalam pendidikan jasmani, pembentukan keterampilan yang sesuai dengan usia anak).
- Tugas pendidikan (pendidikan keberanian, kejujuran, ketekunan).
Memperbaiki tugas pendidikan jasmani
Di antara tugas-tugas pendidikan kesehatan yang meningkatkan kesehatan, pertama-tama, promosi kesehatan, peningkatan kapasitas kerja tubuh, pengerasan, penguasaan teknik pernapasan yang benar, dan pembentukan postur dikhususkan. Dengan demikian, pendidikan jasmani harus berlangsung secara kompleks, maka tujuan akan tercapai lebih mudah.