Indikasi untuk penggunaan obat
Sebagai aturan, obat ini diresepkan untuk berbagai jenis reaksi alergi, pengobatan yang menyebabkan kesulitan dengan penggunaan obat-obatan klasik. Namun, tidak hanya dengan gangguan ini, obat bisa digunakan. Daftar indikasi untuk digunakan sangat bagus:
- penyakit pada organ saluran pencernaan;
- penyakit darah;
- proses onkologi dalam tubuh;
- gangguan neurologis;
- penyakit mata;
- gangguan berat yang menyebabkan kerusakan sistem pernafasan;
- rematik dan lainnya.
Dexamethasone diresepkan untuk kehamilan dan sebagai suntikan. Pertimbangkan obat secara lebih rinci, cobalah untuk menjawab pertanyaan dari sejumlah besar ibu hamil - yang meresepkan suntikan dexamethasone ke wanita hamil.
Dalam kasus apa obat yang digunakan untuk kehamilan?
Untuk memulainya, perlu dicatat bahwa selama periode melahirkan bayi, tidak satu pun obat yang diberikan tanpa dasar. Itu sebabnya seorang wanita harus secara ketat mengikuti instruksi dokter, melaksanakan rekomendasinya.
Berkenaan dengan pelanggaran tertentu, yang merupakan indikasi untuk penggunaan Dexamethasone, salah satu yang paling mengerikan dari mereka adalah non-tidur. Ini adalah fenomena patologis di mana dua atau lebih kehamilan sebelumnya berakhir dengan aborsi. Seringkali, pelanggaran semacam itu terjadi pada latar belakang hormonal, dikaitkan dengan peningkatan konsentrasi hormon seks laki-laki dalam darah seorang calon ibu. Ini Dexamethasone yang membantu mengurangi volume mereka.
Juga, menurut petunjuk penggunaan, suntikan deksametason selama kehamilan dapat digunakan dengan adanya komplikasi seperti pada proses kehamilan seperti insufisiensi iskemik-serviks. Pelanggaran ini penuh dengan perkembangan kelahiran prematur, eksaserbasi penyakit kronis yang ada (rematik).
Juga, suntikan Dexamethasone sering diresepkan untuk wanita hamil untuk merangsang percepatan proses pematangan sistem pernapasan janin, serta untuk sebagian menekan kekebalan ibu. Dalam kasus-kasus seperti itu, suntikan Dexamethasone selama kehamilan diangkat dalam kondisi terlambat, mulai dari 28-30 minggu kehamilan.
Apa efek samping dari suntikan Dexamethasone yang digunakan dalam kehamilan?
Sebenarnya, daftar mereka sangat besar. Mari perhatikan yang paling berbahaya:
- retensi cairan;
- penurunan konsentrasi kalium dan kalsium dalam tubuh;
- gangguan gastrointestinal;
- mual dan muntah;
- kelemahan otot;
- gangguan sistem kardiovaskular: bradikardia, peningkatan tekanan darah, aritmia.
Mengingat fakta-fakta ini, obat ini digunakan dengan sangat hati-hati.