Jenis metrorrhagia
Metrorrhagia adalah gangguan siklus menstruasi (NMC), yang dapat dibagi menurut faktor usia: metrorrhagia remaja, metrorrhagia pada periode reproduksi, dan metrorrhagia klimakterik.
- Sebagai aturan, metrorrhagia remaja muncul karena disfungsi di node hipotalamus-hipofisis dan ovarium selama pembentukan ritme menstruasi pada remaja.
- Metrorrhagia di usia subur timbul karena penyakit organik dan inflamasi dari organ genital.
- Menopausal metrorrhagia - perdarahan, terjadi pada fase yang berbeda dari periode klimakterik. Metrorrhagia yang paling khas dalam periode premenopause, ketika intensitas fungsi ovarium menurun.
- Metrorrhagia di menopause juga memiliki sifat gangguan fungsi menstruasi yang berkaitan dengan usia, tetapi mungkin juga merupakan gejala perkembangan hiperplasia endometrium atipikal, kanker serviks.
- Metrorrhagia di pascamenopause paling sering menunjukkan penyakit onkologi uterus dan peradangan dengan latar belakang atrofi endometrium, atau kolpitis pikun.
Selain itu, ada metrorrhagia anovulasi dan disfungsional.
Metrorrhagia anovulatori berhubungan dengan perubahan morfologi pada ovarium. Dalam hal ini, wanita tidak berovulasi, dan tubuh kuning tidak terbentuk. Perdarahan uterus terjadi dengan latar belakang menstruasi yang tertunda. Waktu tunda bisa dari 1 hingga 6 bulan. Ini karena penyakit sistem endokrin, melawan intoksikasi, stres, infeksi, kegemukan.
Metrorrhagia yang disfungsional sering menyertai wanita yang memiliki temperamen dan toko karakter tertentu, yang terus-menerus mengalami sesuatu, terlalu rentan terhadap orang lain, memiliki harga diri yang rendah, dan terus-menerus menganalisis diri mereka sendiri. Hasilnya adalah akumulasi stres dalam tubuh, yang mengaktifkan fungsi kelenjar adrenal dan dapat menyebabkan kelainan pada kerja indung telur.
Gejala metrorrhagia
Terlepas dari penyebab perdarahan, semua wanita memperhatikan gejala yang hampir sama dari fenomena ini. Jika seorang wanita mengetahui bahwa dia telah muncul:
- sakit kram di perut bagian bawah;
- debit darah yang melimpah dari vagina berwarna gelap atau merah terang;
- sakit kepala;
- kelemahan terus-menerus, iritabilitas;
- muntah dan mual;
- penurunan berat badan;
- sementara siklus menjadi tidak teratur, -
maka dia pasti harus mencari saran dari seorang ginekolog untuk mencari tahu penyebab dari kondisi ini dan mendapatkan perawatan tepat waktu.